ada sebuah cerita
tentang anak-anak yang merengek belajar pada ibunya
hingga tiba masa
ia merasa haus ilmu
tak kuasa lagi ia berteriak meminta
apalagi diam menunggu

ada sebuah cerita
tentang anak-anak yang mencintai rumahnya
bercita-cita membuatnya semakin besar
menampung bayak orang
memiliki teras yang luas dengan bunga warna warni
halaman rumput yang hijau
juga majelis ilmu yang produktif

ada sebuah cerita
tentang anak-anak yang kreatif
dan media begitu cepat memberitakan
sungguh, mereka sangat nakal dan tak bisa diatur

ada sebuah cerita 
anak-anak yang diancam pergi dari rumahnya
ia menangis tersedu
mencoba menjelaskan duduk permasalahan
tapi cinta telah diterjemahkan menjadi kata
yang busuk dan penuh pembelaan

ada sebuah cerita
anak-anak yang tak patah arang
ia beranjak perlahan
menciptakan ketenangan
memalingkan dirinya dari kegaduhan
yang orang kata, itu karena mereka

ada sebuah cerita
anak-anak yang belajar memaafkan
ketika sampah dianggap lebih mulia darinya
ketika ia tak berhak lagi menceritakan kebenaran
ketika ia lelah
dan terduduk lesu

ada sebuah cerita
anak-anak yang mengucapkan salam perpisahan
pada saudara yang pernah memakinya
ia bersimbah air mata
memendam kerinduan
teringat setiap kenangan
menahan rasa 
ketika melihat yang lain dibelai lembut oleh ibu mereka
tertawa bersama
berlindung ketika hujan
berteduh dikala terik

ada sebuah cerita 
tentang anak-anak yang semakin jauh ditinggalkan
nama hanya tinggal kenangan
hingga kadang ia bertanya
semudah itukah rasa itu hilang
sesaat kabar menyapa
sembari mempersalahkan

ada sebuah cerita 
yang pada akhirnya tidak ingin kuceritakan

ada sebuah cerita
tentang rumah yang tak pernah kutinggalkan

ada sebuah cerita
tentang kawand-kawand baru

ada sebuah cerita
cerita cinta anak manusia
akan jalan yang dipilih untuk menjumpai Rabbnya